Kamis, 18 Agustus 2016

Meraih Mimpi Bersama Godang Kupi Arabica

Meraih Mimpi Bersama Godang Kupi Arabica



Hmm…aroma kopi yang keluar dari gelas, kembali membangkitkan semangat yang tadinya mulai mengendap. Menyeruputnya  dengan penuh perasaan untuk mendapatkan sensasi yang melekat pada lidah. Walau saya bukan pecandu  berat kopi , sesekali minum kopi hitam campur gula, memiliki kenikmatan tersendiri. 




Godang Kupi merupakan salah satu produsen kopi Gayo jenis arabica dengan citarasa asam sedang dan manis (acidity sweetness)  yang nikmat, rasa buah segar (fruity) dan body seimbang. Untuk dapat menikmati kombinasi citarasa tersebut, Godang Kupi sebaiknya disajikan dengan cara ditubruk atau v60.
Godang Kupi berasal dari daerah Pantan Cuaca, Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh. Pantan Cuaca yang terletak di daerah perbukitan tersebut merupakan penghasil kopi terbanyak di Gayo Lues dan juga berkualitas tinggi. Ini karena letak geografis daerah Pantan Cuaca berada di ketinggian 1200 – 1500 dpl. Kondisi ini sangat cocok untuk menanam kopi varietas unggul.

Kopi Arabica Pantan Cuaca terkenal sebagai kopi hijau atau kopi ramah lingkungan karena ditanam dengan cara organik, tanpa menggunakan bahan kimia.
 Proses buah kopi menjadi bubuk kopi melewati beberapa tahap, yaitu :

1.   Memanen buah kopi
Ciri-ciri buah yang siap untuk dipanen yaitu berwarna merah ceri, teksturnya agak empuk dan mempunyai aroma yang semerbak.



2.   Proses sortasi.
Proses sortasi adalah proses pemilihan buah kopi yang baik dan sehat yang akan dibawa ke proses selanjutnya. Buah kopi biasanya diseleksi dulu dengan merendamnya di dalam air. Buah yang mengapung akan disingkirkan, sementara yang tenggelam di dasar akan dibiarkan untuk proses selanjutnya, karena buah-buah itu dianggap telah matang.


3.   Proses pengupasan kulit buah (pulper)

Pulper (Alat Pengelupas)

4.   Proses pasca panen sistem semi wash
Proses ini biasa dikenal dengan istilah giling basah. Proses semi washed melibatkan dua kali pengeringan. Setelah dipetik, kulit terluar buah kopi dikupas dengan menggunakan depulper dan dikeringkan sebentar. Kelembaban kopi disisakan hingga 30-35% sebelum dikupas lagi (hulling) dengan cara manual, hingga bentuknya benar-benar biji/green bean. Lalu green bean kembali dikeringkan hingga menyisakan kelembaban 11-12% dan layak untuk disimpan.



5.   Proses sortasi akhir (green gading)
Proses ini untuk memisahkan antara biji kopi utuh dan hancur, rusak, bermutu rendah, kontaminasi dari benda asing, penyeragaman kadar air (tempering), pembersihan serta klasifikasi mutu sesuai keinginan pasar roaster, cafe dan retailer.

6.   Proses Roasting atau Penyangraian
Proses ini sangat menentukan rasa yang ada di biji kopi. Citarasa kopi ditentukan oleh 30% roaster, 60% proses di kebun dan 10% proses penyajian oleh barista dan brewer

7.   Pengemasan
Proses terakhir yaitu memasukkan bubuk kopi ke dalam kemasan yang kedap cahaya dan udara. Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas rasa dan aroma . Godang Kupi pun siap untuk di pasarkan.



Kopi bubuk ini dikemas dalam beberapa ukuran :
1.   100 gram dijual dengan harga 35.000 rupiah
2.   250 gram dijual dengan harga 65.000 rupiah
3.   1 kilo gram dijual dengan harga 250.000 rupiah

Green bean dijual dengan harga 150.000 rupiah per kilo gram

Roasted bean adalah biji kopi yang telah disangrai atau dipanggang, dijual dengan harga 200.000 rupiah per kilo gram.

Kopi arabica yang berasal dari Pantan Cuaca ini mempunyai prospek yang  sangat bagus di pasaran karena kualitasnya tidak diragukan lagi.

Kopi yang melewati perjalanan panjang, mulai dari  proses menanam hingga menjadi bubuk kopi siap saji. Semua dilakukan dengan kesungguhan hati dan ketelatenan. Penduduk Pantan Cuaca berharap  mimpi mereka akan hidup yang lebih sejahtera dapat terealisasi lewat kopi arabica ini.

FP Godang Kupi membuka peluang bisnis dengan mengajak sahabat bergabung menjadi agen dan reseller.

Jika sahabat tertarik, dapat menghubungi :
Dewi Sri Untari # 0813 7130 4763 (marketing Godang Kupi). Penulis # 0821 7307 2410.


Salam seruput kopi




Pegang tanganku, tapi jangan terlalu erat, karena aku ingin seiring dan bukan digiring (Filosopi kopi).










Kamis, 04 Agustus 2016

5 Tips Melayani Pelanggan Untuk Usaha Ibu Rumah Tangga Kreatif

5 Tips  Melayani Pelanggan Untuk Usaha Ibu Rumah Tangga Kreatif




Setelah membahas ide usaha rumahan untuk ibu rumah tangga kreatif, dalam artikel ini saya akan membahas tips melayani pelanggan agar mereka loyal. Ini sudah saya lakukan selama tujuh  tahun menjalankan usaha toko buku dan alat tulis kantor, usaha aksesoris dan sekarang sedang merintis usaha kerajinan daerah.

Melayani pelanggan dengan beragam karakter dibutuhkan kesabaran dan juga komunikasi dua arah yang baik. Kepuasan pelanggan berkaitan erat dengan citra usaha. Jika pelanggan puas, dengan sendirinya mereka akan merekomendasikan usaha kita kepada teman dan saudaranya. Ini sama dengan melakukan promosi tanpa mengeluarkan biaya. Berikut ini ada 6 tips melayani pembeli dengan baik :

1.      Dengarkan keinginan pembeli dengan baik
Berikan perhatian penuh terhadap kebutuhan pembeli. Dengarkan dengan baik ketika pembeli menceritakan keluhannya dan sebisa mungkin jangan memotong pembicaraan, tapi tetap membatasi waktu untuk itu. Berikan tanggapan dan tawarkan solusi yang memang sanggup kita lakukan atas masalah mereka. Jangan membuat janji yang nantinya tidak bisa  dipenuhi.


2.      Berikan pelayanan dengan cepat
Pelayanan yang cepat dan memuaskan adalah tugas wajib sebuah usaha. Tetaplah tenang dan jangan bingung jika harus melayani beberapa orang pelanggan dalam waktu hampir bersamaan. Dahulukan yang pertama kali datang.


3.      Pahami karakter pelanggan
Seperti pepatah yang mengatakan, rambut yang sama hitam, namun karakter dan sifat setiap orang pasti berbeda. Memahami karakter setiap pelanggan bertujuan agar kita tahu cara efektif untuk melayaninya. Pelanggan dengan tipe serius, jangan dilayani sambil bercanda. Urusannya bisa panjang.  


4.      Bicara dengan sopan dan tersenyum
Melakukan hal ini termasuk gampang-gampang susah jika yang dilayani  pelanggan yang keras kepala dan cerewet. Dibutuhkan kesabaran ekstra dan iman yang kuat. Betul lho. Walaupun demikian, kita harus tetap melayaninya dengan sopan dan tersenyum. Jangan sampai terpancing emosi. Jika tidak bisa memenuhi keinginan pelanggan tersebut, sampaikan dengan sopan tanpa menyinggung perasaannya. Kalau kita tetap profesional dalam melayani, bisa saja ia menjadi pelanggan yang paling loyal.


5.      Selalu menghargai pelanggan
Setiap orang pantas untuk kita hargai, karena pada dasarnya kita adalah sama di mata Tuhan. Begitu juga dengan pelanggan. Tetaplah melayani pelanggan yang hanya sanggup membeli barang dibawah yang seharusnya dibeli, selama hal tersebut tidak merugikan usaha kita.

Semoga ide di atas bermanfaat. Mari menjadi perempuan dan ibu rumah tangga yang kreatif juga mandiri.






Rabu, 03 Agustus 2016

6 Ide Usaha Rumahan Untuk Ibu Rumah Tangga Kreatif





Pada masa yang serba uang ini, banyak ibu rumah tangga membantu pendapatan sumai dengan membuka usaha rumahan. Usaha ini tidak memerlukan modal besar, namun prospeknya cukup menjanjikan. Jika dijalankan dengan kegigihan dan ketabahan dalam proses pengembangannya, usaha ini bisa jadi sumber pendapatan utama keluarga.

            Berikut ini 5 ide usaha rumahan untuk ibu rumah tangga kreatif yang ada di lingkungan tempat tinggal saya :

1.      Membuat tas cantik dari gelas minuman plastik bekas
Selain untuk menjaga kebersihan lingkungan, sampah juga dapat dijadikan sumber uang. Dengan memanfaatkan gelas minuman plastik bekas, ibu-ibu bisa mengkreasikannya menjadi tas cantik. Gelas minuman sebagai bahan utama, seperti minuman ale-ale dan teh gelas, sangat mudah didapat. Bahan-bahan pendukung pembuatan tas juga dapat dibeli di warunng atau toko swalayan terdekat. Bahan-bahan tersebut terdiri dari gunting, silet, benang wol, pita, tali senar ukuran sedang, selang transparan, kain pelapis dalam tas dan aksesoris untuk mempercantik tampilan tas. Tas ini dibuat dari rangkaian bibir gelas yang telah dipisah dari badannya.
 Jika sahabat tertarik dengan tampilan tas ini, bisa pesan pada saya lho.



Bahan-bahan untuk membuat tas

Tas siap jual





Tas siap jual


1.      Usaha jahit pakaian rumahan
Usaha jahit pakaian prospeknya juga sangat bagus. Upah satu set pakaian kebaya dan sarung dengan model sederhana adalah 350.000 rupiah. Sebelum membuka usaha jahit pakaian yang biasanya berawal dari hobi, wajib mengikuti kursus sampai tingkat mahir. Untuk mengikuti mode terkini, setiap penjahit dituntut memiliki kreativitas yang tinggi. Dari pengamatan saya, lokasi usaha jahit pakaian rumahan ini tidak harus di tempat strategis. Yang penting hasil jahitannya rapi dan sesuai dengan permintaan  pemesan.  Jika puas dengan pelayanan yang diberikan, biasanya pelanggan tersebut akan merekomendasikan kepada saudara atau teman mereka.


2.      Usaha salon
Usaha salon yang biasanya berawal dari hobi mempercantik diri, juga sangat menjanjikan dan tidak mengenal musim. Sifat wanita yang selalu ingin tampil cantik, menjadikan salon sebagai tempat pemenuhan kebutuhan khusus. Dari poong rambut, pemeliharaan kecantikan kuku, lulur spa, pijat refleksi dan juga make-up.
  Sama dengan usaha jahit pakaian, sebelum buka usaha salon, wajib mengikuti kursus sampai tingkat mahir. Hanya saja lokasi untuk membuka salon letaknya harus strategis, agar cepat berkembang. Modal usaha awal juga tidak terlalu besar, jika melayani potong rambut saja. Bila sudah mulai berkembang, peralatan dan perlengkapan salon dapat ditambah.
Upah jasa potong rambut paling murah di tempat saya, yang hanya mengandalkan gunting, sisir dan jepit rambut, dihargai 20.000 rupiah. Gimana kalau dalam satu hari ada sepuluh orang yang potong rambut? Usaha salon rumahan ini cukup menjanjikan bukan?


3.      Usaha papan bunga
Usaha bunga papan juga sangat menjanjikan. Tidak harus ikut kursus. Hanya dibutuhkan kreativitas. Modal awal juga tidak terlalu besar. Apalagi hanya menggunakan bunga imitasi. Disamping dapat uang sewa, papan bunganya juga kembali pada pemilik usaha. Pada saat ini, hampir setiap acara  memakai papan bunga. Sewa untuk papan bunga ukuran 2 meter persegi kisaran antara 150.000 sampai 350.000 rupiah.


4.      Usaha jasa les pelajaran sekolah
Usaha les rumahan bisa dimulai dengan modal kecil dan dilakukan di rumah. Hanya membutuhkan satu ruangan tempat les, kursi, meja, papan tulis dan perlengkapan mengajar lainnya. Namun untuk menjalankan ini dibutuhkan pengetahuan khusus dan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan. Promosi dapat dilakukan dengan memasang spanduk.


5.      Usaha kue jajanan pasar
Usaha jualan jajanan pasar selalu menjanjikan karena peminatnya cukup besar. Untuk sekedar cemilan di rumah ataupun di acara-acara penting, seperti syukuran, lamaran, pernikahan dan acara lainnya selalu membutuhkan kue jajanan pasar ini.
Jika tidak bisa membuat sendiri, bisa dimulai dengan kulakan dulu ke pasar. Dari modal kecil, bisa diusahakan untung besar. Agar usaha ini cepat berkembang,  mutu dan kualitas kue yang dihasilakan harus tetap dijaga agar pelanggan tidak kecewa. 

Enam ide usaha rumahan di atas cukup menjanjikan bukan? Memiliki usaha dengan pendapatan yang lumayan tanpa harus meninggalkan rumah merupakan impian setiap perempuan mandiri..